Sebelum berangkat, jemaah haji disunatkan untuk menunaikan solat dua rakaat, dengan ketetapan berikut: pada rakaat pertama selepas membaca surah al-Fātiḥah membaca surah al-Kāfirūn; dan pada rakaat kedua selepas membaca surah al-Fātiḥah membaca surah al-Ikhlāṣ. Setelah memberi salam, bacalah doa:
Artinya:
Segala puji bagi Allah yang telah memberi petunjuk kepadaku dengan Islam dan memberi bimbingan kepadaku untuk menunaikan manasik hajiku di rumah-Nya dan mengerjakan umrah di tempat lambanglambang (masya’ir) keagungan-Nya. Ya Allah, berilah salawat atas Nabi yang tidak bisa baca dan tulis (ummi) beserta keluarga dan para sahabatnya. Ya Allah, bersama-Mu aku bertebaran, kepada-Mu aku menghadap dan denganMu aku berpegang teguh. Ya Allah, Engkau kepercayaanku dan harapanku, maka Ya Allah lindungilah aku dari sesuatu yang menyusahkan dan sesuatu yang tidak aku perlukan. Ya Allah, bekalilah aku dengan takwa dan ampunilah dosaku serta hadapkanlah wajahku pada hal-hal yang baik kemanapun aku menghadapkan”
Sebelum berangkat, jemaah haji disunatkan untuk menunaikan solat dua rakaat, dengan ketetapan berikut: pada rakaat pertama selepas membaca surah al-Fātiḥah membaca surah al-Kāfirūn; dan pada rakaat kedua selepas membaca surah al-Fātiḥah membaca surah al-Ikhlāṣ. Setelah memberi salam, bacalah doa:
Artinya:
Segala puji bagi Allah yang telah memberi petunjuk kepadaku dengan Islam dan memberi bimbingan kepadaku untuk menunaikan manasik hajiku di rumah-Nya dan mengerjakan umrah di tempat lambanglambang (masya’ir) keagungan-Nya. Ya Allah, berilah salawat atas Nabi yang tidak bisa baca dan tulis (ummi) beserta keluarga dan para sahabatnya. Ya Allah, bersama-Mu aku bertebaran, kepada-Mu aku menghadap dan denganMu aku berpegang teguh. Ya Allah, Engkau kepercayaanku dan harapanku, maka Ya Allah lindungilah aku dari sesuatu yang menyusahkan dan sesuatu yang tidak aku perlukan. Ya Allah, bekalilah aku dengan takwa dan ampunilah dosaku serta hadapkanlah wajahku pada hal-hal yang baik kemanapun aku menghadapkan”